Jakarta (ANTARA) – Penyelenggara turnamen esports Apex Legends seri Amerika Utara menunda salah satu pertandingan karena dugaan peretasan terhadap dua pemainnya, lapor AFP, Selasa.Game besutan Respawn Entertainment dan Electronic Arts ini mengumumkan hal tersebut melalui media sosial resminya setelah kedua pemainnya diberikan cheat hack saat bertanding.
“Karena integritas kompetitif seri ini sedang dikompromikan, kami mengambil keputusan untuk menunda final NA (Amerika Utara) saat ini. “Informasi lebih lanjut akan segera kami bagikan,” ujar Apex Legends eSports.
Kedua pemain yaitu ImperialHal dan Genburten membagikan klip di media sosial yang menunjukkan mereka diretas dan diberikan cheat hack yang tidak mereka inginkan. Cheat hack sendiri merupakan item yang dilarang dalam kompetisi esports dan dapat mengakibatkan suspensi jika digunakan.
Salah satu program cheat memungkinkan pemain untuk melihat lawan di wallhack dimana lawan akan disorot di peta, bahkan ketika mereka bersembunyi di balik tembok dan objek lainnya.
Baca juga: Boom Esports mengharumkan Indonesia dengan kejuaraan PMPL SEA Spring 2024