Industri video game berkembang pesat dari tahun ke tahun. Dari situ sejumlah video game dipertandingkan dan menjadi sebuah cabang olahraga (cabor) yang memunculkan istilah electronic sports atau esports yang dimainkan melalui media elektronik seperti komputer, konsol, telepon genggam, dan lain sebagainya.
Sayangnya, di mata masyarakat umum, esports sering dipandang sebelah mata dan kurang dihargai. Hal ini disebabkan oleh stigma video game yang sering kali masih dipandang sebagai sarana hiburan, membuang-buang waktu, dan jauh dari masa depan yang cerah. Padahal, tidak selalu demikian.
Pages: 1 2